Selasa, 23 Januari 2018

SEJARAH KEKAISARAN MONGOL

SEJARAH KEKAISARAN MONGOL

A. Pendahuluan
Mongol adalah nama kekaisaran yang pernah menguasai wilayah hampir seluruh Asia Barat dan Asia Timur pada abad ke-13 dan ke-14. Kekaisaran ini dibangun oleh Jengiz Khan (1167-1227) yang menyatukan kelompok-kelompok suku pengembara menjadi pasukan yang tangguh.

Pada abad ke-12 bangsa Mongol yang dipimpin oleh Yasughi Bahadur Khan mempersatukan 13 suku dari ras Mongoloid. Sepeninggalnya kepemimpinan dipegang oleh putranya yang bernama Temujin (nama asli Jengiz Khan).
Meskipun masih muda, Temujin cukup cakap dalam memimpin dan berambisi besar untuk memperluas wilayahnya. Pada tahun 1206, pada saat diselenggarakan pesta besar bersama ketiga belas kepala suku, para pemuka agama menobatkan Temujin sebagai penguasa seluruh Mongolia dan memberikannya gelar Jengiz Khan (Raja Perkasa). Kelihaian Jengiz Khan dalam menerapkan strategi militer merupakan kunci keberhasilannya dalam menaklukkan kerajaan-kerajaan lain di sekitarnya.

B. Invasi Kekaisaran Mongol
Ketika Jengiz Khan wafat (1227), kekuasaan Kekaisaran Mongol yang luas terbagi-bagi akibat perebutan kekuasaan diantara anak-anaknya. Khanat di Asia Timur diperintah langsung oleh putra ketiganya yang bernama Ogadai (1185-1241) yang juga mewarisi gelar Khan. Wilayah Khanat merupakan wilayah luas  yang meliputi :
1. Mongolia
2. Manchuria
3. Korea
4. Sebagian besar Cina
5. Tibet
6. Wilayah Utara Indocina

Selain perluasan ke wilayah timur pasukan Mongol juga melakukan perluasan yang cepat ke wilayah Barat. Di wilayah ini pasukan Mongol berhadapan langsung dengan pasukan Islam dari Dinasti Abbasiyah. Pasukan Mongol yang dipimpin oleh Hulagu Khan (1217-1265) berhasil mengepung kota Baghdad selama berhari-hari. Pasukan Islam yang saat itu jumlahnya jauh lebih sedikit dari pasukan Mongol akhirnya berhasil dikalahkan dengan menghancurkan kota dan perpustakaan besar yang ada di Baghdad.

C. Jatuhnya Kekaisaran Mongol
Pada masa Kubilai Khan (cucu Jengiz Khan), memerintah 1259-1294, Kekaisaran Mongol berhasil menguasai Cina, namun sepeninggalnya terjadi berbagai kerusuhan dalam negeri sehingga melemahkan Kekaisaran Mongol. Cina lalu membebaskan diri. Cina saat dibawah Dinasti Manchu, berhasil menaklukan Kekaisaran Mongol.

D. Informasi Tambahan
Cucu dari Hulagu Khan yang bernama Tagudar menganut agama Islam, sedangkan Hulagu Khan bersama anaknya tidak menganut agama Islam.
Para penguasa Mongol yang memerintah di wilayah Asia Barat pada masa berikutnya memeluk agama Islam, sedangkan para penguasa Mongol yang memerintah di wilayah Asia Timur (Cina) memeluk agama Buddha.

Ada empat alasan yang menyebabkan pasukan Mongol (sebelum dikalahkan oleh Dinasti Manchu) sulit untuk dikalahkan :
1. Pandai menunggang kuda
2. Pasukan berkuda trampil dalam menggunakan senjata terutama panah
3. Memiliki bom asap
4. Memiliki serbuk mesiu

Sumber Pustaka :

Ensiklopedi Umum Untuk Pelajar Jilid 7 oleh Prof. Dr. Fuad Hassan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar