KONSEP WAKTU DALAM
SEJARAH
(TELAAH PENTING UNTUK GURU IPS YANG PROFESIONAL)
A. ETIMOLOGI SEJARAH
Perkataan sejarah mula-mula berasal dari
bahasa Arab “Syajara” yang berarti
terjadi, “Syajaratun” artinya pohon kayu. Pohon kayu tumbuh terus menerus dari
bumi ke udara dengan mempunyai cabang,
dahan, daun, dan bunga serta buahnya.
Menurut
Muhammad Yamin sejarah itu tumbuh, hidup, berkembang dan bergerak terus tiada
hentinya sepanjang masa. Disamping kata sejarah ada juga sejumlah kata dalam
bahasa Arab yang artinya hampir sama, antara lain :
1. Silsilah,
menunjuk kepada keluarga atau nenek moyang.
Contoh : Prasasti Kedu merupakan silsilah
raja-raja Mataram Kuno (Hindu)
2.
Riwayat/Hikayat, menunjuk kepada cerita yang diambil dari kehidupan keluarga
atau perorangan.
Contoh : Hikayat Amir Hamzah, Hikayat Bayan
Budiman.
3.
Kisah, menunjuk kepada cerita tentang kejadian yang benar-benar terjadi pada
masa lampau.
Contoh : Kisah Nabi Nuh dengan perahunya.
4.
Tarikh, menunjuk kepada tradisi dalam sejarah Islam
Contoh : Tarikh Nabi
Selain
dalam bahasa Arab terdapat juga dalam bahasa Nusantara kata-kata yang artinya
hampir sama dengan kata sejarah, antara lain :
1.
Babad (Bahasa Jawa)
Contoh : Babad Tanah Jawi
2.
Tambo (Bahasa Minangkabau)
Contoh : Tambo Bengkahulu
3.
Tutui Teteek (Bahasa Roti/Minangkabau)
Contoh : Tutui Teteek Majapahit
4.
Pustaka/Ceritera (Bahasa Indonesia )
Contoh : Cerita Legenda Malin Kundang Anak Durhaka
Selain
dalam bahasa Arab dan bahasa Nusantara terdapat pula dalam bahasa Asing
kata-kata yang artinya hamper sama dengan kata sejarah, antara lain :
1.
Geschiedenis/Geschieden (Bahasa Belanda), artinya terjadi
2.
Geschichte/Geschiehen (Bahasa Jerman), artinya terjadi
3.
History (Bahasa Inggris), artinya sejarah
4.
Historia (Bahasa Yunani), artinya apa yang diketahui karena penyelidikan atau
belajar dengan cara bertanya.
Menurut Aristoteles (Filsuf Yunani)
Historia adalah pertelaan sistematis mengenai seperangkat gejala alam, tanpa
mempersoalkan susunan kronologisnya.
B. DEFINISI SEJARAH
Ada
beberapa definisi atau pengertian sejarah menurut pendapat beberapa tokoh baik
tokoh dalam negeri maupun luar negeri, antara lain :
1. Ismaun
Sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan tentang
rangkaian kejadian yang berkausalitas pada masyarakat manusia dengan segala
aspeknya serta proses gerak perkembangannya yang kontinyu dari awal searah
hingga saat kini yang berguna bagi pedoman kehidupan masyarakat manusia masa
sekarang serta arah cita-cita masa depan.
2.
Muhammad Yamin
Sejarah adalah ilmu pengetahuan dengan
umumnya yang berhubungan dengan cerita bertarikh sebagai hasil penafsiran
kejadian-kejadian dalam masyarakat manusia pada waktu yang lampau yaitu susunan
hasil penyelidikan bahan-bahan tulisan atau tanda-tanda yang lain
3.
Edward Hallet Carr
Sejarah adalah suatu proses interaksi serba
terus antara sejarawan dengan fakta-fakta yang ada padanya, suatu dialog tiada
henti-hentinya antara masa sekarang dengan masa silam
4.
James Bank
Sejarah adalah semua peristiwa masa lampau
(sejarah sebagai kenyataan). Sejarah dapat membantu para siswa untuk memahami
perilaku manusia pada masa lampau, masa sekarang, dan masa yang akan datang.
C. KONSEP WAKTU DALAM SEJARAH
Mengapa
konsep waktu begitu penting dalam sejarah ? Jawaban dari pertanyaan ini
merupakan suatu permasalahan yang rumit dan sulit, karena apabila kita
renungkan dan pikirkan, kita dapat memunculkan pertanyaan lanjutannya yakni
apakah sesungguhnya waktu itu ? Karena waktu berlangsung terus (continuity)
maka kapankah waktu itu berawal dan berakhir ? Untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan tersebut perlu suatu kajian yang sangat mendalam, ilmiah,
dan filosofis.
Kurun
waktu memiliki tiga dimensi :
1.
Waktu yang telah lalu (The Past)
2.
Waktu sekarang (The Present)
3.
Waktu yang akan datang (The Future)
Dalam
peradaban barat gambaran waktu yang linear (lurus) sangat dominan. Hal ini
dikarenakan secara implisit waktu bergerak dari belakang ke depan atau dari
kiri ke kanan dengan memakai titik awal dan titik akhir sebagai ujung. Oleh
karena itu gerakan waktu adalah progresif dalam arti semakain maju dalam
mencapai fase yang lebih tinggi tingkatannya
dari pada masa lampau. Lebih jelasnya bisa diamati gambar di bawah ini.
Masa
Sebelum Masehi (SM)/BC Masa Sesudah
Masehi (M)/AD
…
|
9
|
8
|
7
|
6
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
7
|
8
|
9
|
…
|
Pergerakan
Waktu ------------------------------------------à
|
BC = Before Christ (Sebelum Kristus)
AD = Anno Domini (Tahun Tuhan Kita)
Dalam
persepsi waktu seperti di atas, jika batas-batas waktu dalam tiga dimensi
(lampau, kini, dan yang akan datang) kita hilangkan maka sang waktu akan
benar-benar menjadi tidak berpangkal dan berujung. Begitulah penentuan waktu
itu penting sekali sebagai batas tinjauan kerangka gerak sejarah. Jadi dimensi
waktu sebagai kerangka utama dan pertama dalam sejarah.
Sumber
Pustaka :
Materi
Pembelajaran IPS SD Oleh Udin S Winataputra, dkk
Penerbit
: Universitas Terbuka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar